Wednesday, October 9, 2013

Dolar Semakin Melemah Akibat Pemerintah Amerika Tutup

Dolar akhirnya melemah terhadap rupiah sore hari ini. Kabar tak jelas soal penutupan pemerintahan AS alias shutdown dan defisit transaksi berjalan yang mulai membaik mengakibatkan penguatan rupiah terhadap dolar.

Mengutip data Reuters, Rabu (9/10/2013) pukul 16.30 WIB dolar diperdagangkan di level Rp 11.200. 

Namun dolar sempat menyentuh level terendahnya yakni Rp 11.162 beberapa jam sebelumnya.

Penguatan rupiah ini direspons oleh Bank Indonesia (BI) pada Rapat Dewan Gubernur sehari sebelumnya yang menetapkan BI Rate di 7,25%.

"Kinerja Neraca Pembayaran Indonesia pada triwulan III-2013 diprakirakan akan membaik. Defisit transaksi berjalan akan menyempit terutama dengan menurunnya impor seiring dengan melemahnya permintaan domestik dan dampak pelemahan nilai tukar rupiah," kata Gubernur BI Agus Martowardojo.

Di sisi lain, surplus Transaksi Modal dan Finansial (TMF) akan lebih besar, seiring kembali masuknya investor asing pada SBI dan SUN serta berkurangnya net jual asing atas saham domestik sebagai respon kebijakan BI dan Pemerintah serta penundaan tapering off di AS.

No comments:

Post a Comment