Monday, September 24, 2012

Tarif Tol Jakarta-Cikampek Naik 10 Persen Akhir September


 PT Jasa Marga Tbk memastikan tarif Tol Jakarta-Cikampek, naik sebesar 10 persen. Kenaikan tarif tol yang sempat tertunda selama tiga bulan tersebut direncanakan akan diterapkan pada akhir September tahun 2012.

"Akhir September, tarif tol Jakarta-Cikampek akan dinaikkan sebesar 10 persen. Kenaikan tarif itu disesuaikan dengan inflasi dua tahun," ujar Direktur Operasi PT Jasa Marga, Hasanudin, kepada wartawan di Kantor Pusat Jasa Marga, Makasar, Jakarta Timur, Senin (24/9/2012).

Hasanudin melanjutkan, sebenarnya, tarif tol sepanjang 72 kilometer itu naik 5 Juli 2012 lalu. Namun, Menteri Pekerjaan Umum melalui BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol) belum menyetujui karena kondisi fasilitas di beberapa ruas jalan. Antara lain banyak jalan berlubang, guard rail hilang, dan pagar pembatas jalan tol yang rusak.

"Awal bulan puasa sudah selesai diperbaiki. Sekarang ini seluruh yang disyaratkan oleh pemerintah, kondisi jalan secara umum sudah baik. Makanya kita sosialisasikan ini," ujarnya.

Sementara, terkait kenaikan tarif beberapa kebutuhan masyarakat yang juga mengalami kenaikan, Hasanudin mengaku, pihaknya tidak bisa berbuat banyak. Pasalnya, besaran dana tersebut untuk menjaga investasi jalan tol agar tetap layak digunakan pengguna kendaraan bermotor.

Lebih jauh, Hasanudin menegaskan komitmen pihaknya dalam melayani pengguna tol. Yaitu dengan memaksimalkan berbagai fasilitas yang ada.

"Kita sudah melakukan banyak hal, antara lain konstruksi jalan, kerataan, kekesatan, memaksimalkan gardu tol otomatis dan transaksi elektronik, menambah CCTV," lanjutnya.

Berdasarkan data Jasa Marga, tarif tol terdekat Jakarta-Cikampek untuk golongan 1, sebesar Rp 1.000 dan tarif terjauh adalah Rp 11.000. Untuk golongan II, tarif terjauh sebesar Rp 17.000 dan golongan V, tarif terjauhnya sebesar Rp 33.000.

Sementara, untuk volume lalu lintas harian ruas tol Jakarta-Cikampek rata-rata 550 ribu kendaraan dan pendapatan rata-rata per hari sekitar Rp 2,5 miliar.

Bisnis Yang Paling Baik Di Jalani

Seorang usahawan muda di Jakarta punya 10 juta dollar AS atau setara dengan Rp 94 miliar. Ia bingung untuk investasi. Kalau dideposito dan sebutlah ia dapat bunga 4 persen, setahun uangnya bertambah Rp 3,769 miliar atau Rp 313 juta per bulan. Cukup enak. Namun, bukan wataknya menyimpan uang di bank. Ia lebih suka bertarung di lapangan.

Kepada ayahnya yang seorang usahawan komponen otomotif, anak muda itu minta saran. Ayahnya berkata, ”Mantapkan hatimu. Masuklah ke bisnis yang engkau sukai dan benar-benar kuasai. Jangan terombang-ambing. Jangan silau kemajuan usahawan lain. Putuskan, dan lupakan!”

Anak muda ini terkesiap oleh ucapan ayahnya. Ia lalu menimbang lagi. Kalau membangun hotel bintang dua, ia bisa mendapatkan dua hotel dengan masing-masing di atas 100 kamar. Jika hotel selalu ”hampir penuh” dan dikelola baik, ia bisa berharap modal kembali kurang dari empat tahun. Ia tinggal menghitung laba.

Kalau membuka kafe waralaba asing, ia bisa memperoleh setidaknya 30 kafe kelas satu. Ia masukkan ke mal dan bayar sewa. Kalau berjalan mulus, investasi bisa balik dalam tiga tahun. Jika gagal?

Terombang-ambing, ia teringat nasihat ayahnya. Masuk ke bisnis yang ia kuasai benar. Dan bisnis itu adalah perminyakan. Selama delapan tahun terakhir, ia bekerja di sebuah perusahaan minyak bumi. Maka, ia tetapkan hati masuk ke minyak.

Berdasarkan izin legal yang ia peroleh, ia gunakan uangnya untuk ”mencari sumur minyak” di Pulau Sumatera. Menurut hitungan sederhana, kalau beruntung, pencarian pertama saja sudah bisa menemukan sumur minyak. Pada eksplorasi pertama, tidak ditemukan apa-apa. Ia tidak terpukul. Pada eksplorasi kedelapan, ditemukan sumur minyak, tetapi tidak layak. Ongkos eksplorasi malah lebih tinggi dibandingkan dengan perolehan minyak. Di sini ia berdebar. Terus atau tidak? Uangnya hanya cukup untuk dua kali lagi pencarian minyak lagi. Kalau hasilnya nihil?

Pada titik amat kritis ini, ia teringat kembali nasihat ayahnya. Putuskan dan lupakan. Ia putuskan terus mencari. Lupakan, agar ia tidak menyesal kalau seluruh hasilnya buruk. Pada pencarian kesembilan, kembali timnya gagal.

Pada kesempatan terakhir, usahawan ini bisa tersenyum. Timnya menemukan sumur minyak. Tidak besar, ”hanya” 10.500 barrel per hari. Ia sujud syukur. Kini ia bisa membangun perusahaan ritel, beberapa kafe, restoran yang laris, dan membeli saham sebuah bank swasta nasional.

Meraih Untung Besar Dari Bisnis Agen Umroh dan Haji

Melaksanakan ibadah haji atau umrah menjadi impian hampir seluruh umat muslim. Tingginya minat umat muslim untuk beribadah ke Tanah Suci ini mendatangkan berkah bagi perusahaan biro penyelenggara perjalanan umrahdan haji plus.

Lantaran peluang pasarnya besar, PT Armineareka selaku biro penyelenggara perjalanan umrah dan haji terdorong untuk merekrut agen sebanyak-banyaknya. 

Saat ini, perusahaan yang sudah berdiri selama 22 tahun ini telah memiliki 18.000 agen yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Diantaranya Jabodetabek, Bandung, Karawang, Tegal, Pemalang, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Palu. 

Dian Maulana Istiardi, perwakilan PT Armineareka wilayah Jakarta Timur menjelaskan, ada empat jenis paket keagenan yang ditawarkan. Pertama, paket biasa dengan biaya Rp 3,5 juta. Selain mendapat feedari setiap jamaah yang berhasil dia jaring, si agen juga berkesempatan mendapat voucher paket uang muka umroh senilai 350 dollar AS.

Jadi, agen bisa ikut umroh dengan melunasi nilai paket umrah. Adapun, harga satu paket umrah sekitar 1.800 dollar AS per orang.

Kedua, paket senilai Rp 19,5 juta. Dalam paket ini, agen sudah bisa menjadi perwakilan dan berhak membuka kantor. Pusat akan membantu manajemen dan memberikan peralatan untuk membuka kantor. Dalam paket ini mitra juga mendapatkan 13 voucher uang muka untuk berangkat umrah 

Ketiga, paket senilai Rp 29,85 juta. Mitra bisa menjadi perwakilan dan membuka kantor. Bedanya, voucher uang muka umrah yang didapat sebanyak 22 voucher. Paket keempat senilai Rp 40,25 juta. Di paket ini, mitra akan mendapatkan 40 voucher uang muka umrah .

Setiap agen akan mendapat keuntungan sebesar Rp 1,5 juta dari setiap jemaah umrah atau haji yang berhasil dia dapatkan. Selain itu, ada pula reward atau poin yang diberikan jika agen bisa mendapatkan jemaah sesuai atau melebihi target. "Reward yang diberikan mulai dari Rp 5 juta untuk menjaring 40 jemaah, dan Rp 227 juta untuk lebih dari 1.500 jemaah," ujar Maulana. 

3 Cara Pemerintah Agar BBM Bersubsidi Tidak Habis


Pemerintah saat ini terus merumuskan beberapa langkah strategis yang akan mereka gunakan untuk mencegah agar kuota BBM bersubsidi pada tahun 2013 nanti tidak bobol lagi. Setidaknya, akan ada tiga langkah khusus dan ketat yang akan mereka lakukan untuk mencegah permasalahan tersebut, yaitu pengendalian kuota penggunaan BBM bersubsidi, melakukan penghematan penggunaan BBM bersubsidi, dan peningkatan pengawasan penggunaan BBM bersubsidi.

Andi N Someng, Kepala BPH Migas menjelaskan bahwa langkah pencegahan tersebut diambil oleh pemerintah karena selama ini langkah tersebut telah terbukti efektif dalam menekan penggunaan BBM bersubsidi. Salah satunya, pengetatan pengawasan penggunaan BBM bersubsidi.

Untuk tahun 2012 saja misalnya kata Andi, pada tahun 2012 ini pengetatan pengawasan penggunaan BBM bersubsidi yang dilakukan dengan metode pengawasan secara terbuka telah berhasil menekan penggunaan BBM bersubsidi sampai dengan 1.875 ton. Jumlah itu dihasilkan dari proses penangkapan yang berhasil dilakukan terhadap penyelundupan BBM bersubsidi di Kepulauan Riau sebanyak 1.400 ton, Sumatera Selatan 350 ton, dan Batam sebanyak 125 ton.

"Penangkapan itu belum semua dan upaya yang kami lakukan juga belum sepenuhnya, makanya tahun 2013 nanti kami akan tingkatkan upaya tersebut," kata Andi, pekan lalu.

Cara peningkatannya, kata Andi, dengan mengubah sistem dan pola pengawasan yang selama ini selalu dilakukan secara konvensional dengan pengawasan berbasis informasi dan teknologi. Namun sayangnya, Andi tidak menjelaskan secara lebih rinci.

Sementara itu, Dirjen Minyak dan Gas Bumi Evita Legowo menambahkan bahwa langkah penghematan BBM bersubsidi pada tahun 2013 nanti akan dilakukan oleh pemerintah dengan memperluas basis wilayah yang melarang kendaraan dinas menggunakan BBM bersubsidi. Dari yang tahun 2012 ini wilayahnya hanya terbatas pada Jawa dan Bali, pada tahun 2013 nanti ditambah Sumatera dan Kalimantan.

Evita menambahkan bahwa pemerintah pada tahun 2013 juga akan hati-hati mengatur kuota premium dan solar dalam langkah penghematan penggunaan BBM bersubsidi. Langkah tersebut rencananya akan dilakukan mulai Juli 2013.

Evita yakin tiga langkah sistematis yang akan diambil oleh pemerintah pada tahun 2013 nanti tidak akan membuat kuota BBM bersubsidi jebol sebagaimana terjadi pada tahun ini.

"Lagi pula tahun 2012 kemarin jebolnya kuota BBM bersubsidi lebih terjadi karena gagalnya rencana pengurangan subsidi BBM yang gagal dan kenaikan produksi motor dan mobil yang di luar perkiraan kami sehingga mengakibatkan pemakaian BBM bersubsidi tinggi," kata Evita.

Tarif Kereta Api dan Listrik Akan Naik Bersama Sama


Rencana kenaikan tarif dasar listrik sebesar 15 persen pada tahun depan diperkirakan juga akan menyebabkan kenaikan harga tiket kereta rel listrik (KRL) khususnya di Jabodetabek. Alasannya, komponen biaya terbesar dari tiket berasal dari tarif listrik.

"Kalau tarif listrik jadi naik tahun depan, harga tiket kereta juga akan naik. Kontribusi harga tiket terbesar dipicu oleh harga listrik," kata Direktur Keuangan KAI Commuter Jabodetabek, Tri Handoyo di kantor KAI Commuter Jabodetabek di Stasiun Juanda Jakarta, Senin (24/9/2012).

Kendati demikian, pihak KAI Commuter Jabodetabek belum menghitung kemungkinan kenaikan harga tiket untuk KRL AC tersebut, khususnya pada tahun depan.

Saat ini, mulai 1 Oktober mendatang, pihak KAI Commuter Jabodetabek memang akan menaikkan harga tiket commuter sebesar Rp 2.000 di setiap tujuan commuter di Jabodetabek. Rinciannya adalah commuter dengan tujuan Bogor-Jakarta Kota/Jatinegara menjadi Rp 9.000, Bogor-Depok Rp 8.000, Depok-Jakarta Kota/Jatinegara Rp 8.000, Bekasi-Jakarta Kota Rp 8.500, Tangerang-Duri Rp 7.500 dan Parung Panjang/Serpong-Tanah Abang Rp 8.000.

"Kenaikan ini juga dipicu karena biaya impor gerbong kereta dari Jepang sudah tinggi, yaitu 10 persen. Ini terlalu memberatkan," tambahnya.

Sekadar catatan, pemerintah memang sudah setuju untuk menaikkan tarif dasar listrik sebesar 15 persen secara bertahap pada tahun depan. Pemerintah beralasan, jika tarif listrik tidak naik, maka subsidi pemerintah bisa membengkak hingga Rp 93 triliun.

PT KAI Commuter Jabodetabek, anak usaha PT Kereta Api Indonesia Persero, akan menaikkan harga tiket kereta commuter (kereta AC) Rp 2.000 untuk setiap tujuan. Kenaikan tarif tersebut akan berlaku mulai 1 Oktober 2012.

Direktur Keuangan KAI Commuter Jabodetabek Tri Handoyo menjelaskan, kenaikan tarif commuter tersebut karena perseroan ingin meningkatkan layanan penumpang di seluruh kereta dan stasiun di Jabodetabek.

"Kenaikan tarif kereta rel listrik (KRL) AC ini untuk meningkatkan layanan di seluruh stasiun dan semua layanan kereta," ungkap Tri di Kantor KAI Commuter Jabodetabek, Stasiun Juanda, Jakarta, Senin (24/9/2012).

Apalagi, PT KAI juga berencana menaikkan target penumpang pada 2017 menjadi sebesar 1,2 juta penumpang. Saat ini, jumlah penumpang commuter di Jabodetabek mencapai sekitar 400.000 penumpang per hari, sementara ketersediaan armada hingga saat ini hanya 268 unit KRL.

Menurut Tri, kenaikan tarif commuter ini juga akan meningkatkan layanan di stasiun, seperti peremajaan stasiun, peron, jumlah petugas keamanan, hingga untuk operasional kereta api, seperti membeli kereta dari Jepang. Saat ini sudah ada 20 kereta bekas KRL seri 6000 dari Jepang yang sudah tiba di Tanjung Priok Jakarta. Kedatangan KRL tersebut merupakan program penambahan armada di tahun 2012 yang ingin mendatangkan hingga 90 kereta.

"Biaya investasi satu rangkaian gerbong mencapai Rp 1 miliar. Jadi, kalau 20 rangkaian kereta, biayanya Rp 20 miliar. Hingga akhir tahun, kami akan mengeluarkan Rp 90 miliar," paparnya.

Sekadar catatan, KAI Commuter Jabodetabek telah mendatangkan 20 unit KRL seri 6000. Sekitar 20 unit KRL sudah tiba pada April 2012, 10 unit KRL datang pada Mei 2012, 20 unit KRL datang pada 24 September 2012, dan 40 unit KRL diperkirakan tiba pada Oktober hingga November 2012.

Tarif commuter yang akan naik adalah commuter dengan tujuan Bogor-Jakarta Kota/Jatinegara (Rp 9.000), Bogor-Depok (Rp 8.000), Depok-Jakarta Kota/Jatinegara (Rp 8.000), Bekasi-Jakarta Kota (Rp 8.500), Tangerang-Duri (Rp 7.500), dan Parung Panjang/Serpong-Tanah Abang (Rp 8.000).

"Hingga akhir tahun ini, biaya investasi KAI Commuter Jabodetabek mencapai Rp 120 miliar, sedangkan tahun depan kami naikkan menjadi Rp 200 miliar. Kami juga akan menaikkan jumlah pembelian armada kereta menjadi 160 kereta," tuturnya.

Dengan alasan operasional yang tinggi itu, PT KAI menganggap bahwa pihaknya memerlukan biaya investasi yang tinggi pula. Salah satu caranya adalah menaikkan harga tiket KRL AC.

"Kami sudah tidak mendapat dana dari pemerintah. Jadi, wajar kalau harga KRL AC dinaikkan. Beda dengan KRL ekonomi biasa, tarifnya tidak naik," kata Tri.

Pemerintah Terbitkan Obligasi Senilai Rp. 63.6 Triliun


 Pada sisa tiga bulan hingga akhir tahun 2012 ini, Pemerintah RI diperkirakan masih akan menerbitkan surat berharga negara (SBN) senilai Rp 63,6 triliun. Ini merupakan sisa target penerbitan tahun 2012 sebesar Rp 270,4 triliun.

Sisa penerbitan tersebut, menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, di Jakarta, Senin (24/9/2012), tampaknya masih akan diserap pasar, terutama karena likuiditas global cukup berlimpah.

Ini searah dengan injeksi likuiditas dari beberapa bank sentral seperti Bank Sentral Eropa, The Federal Reserve dan Bank of Japan dalam sebulan terakhir.

Pada sembilan bulan pertama, target tersebut sudah tercapai sebesar Rp 206,8 triliun atau 76 persen dari total. Menurut Lana, indikasi serapan lelang yang masih cukup baik terlihat dari lelang terakhir SBN -surat utang negara (SUN) pada Selasa (11/9/2012) lalu dan sukuk pada Selasa (18/9/2012) berikutnya- yang masih tercatat mengalami kelebihan permintaan.

Pada pekan ini, Selasa (25/9/2012), pemerintah akan melelang lima seri SUN dengan target indikatif Rp 5 triliun. Lelang SUN sebelumnya tercatat mengalami kelebihan permintaan 2,8 kali.

Putri Pariwisata Cara Baru Promosi Pariwisata

 Banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan pariwisata Indonesia. Salah satunya adalah dengan memilih seorang Putri Pariwisata Indonesia. Nantinya, putri ini akan mempromosikan pariwisata Indonesia sampai ke mancanegara.

"Mereka akan memperkenalkan potensi pariwisata Indonesia," kata Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar dalam jumpa pers Permilihan Putri Pariwisata Indonesia 2012, di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jl Medan Merdeka Barat, Rabu (19/9/2012) malam.

Tambah Sapta, nantinya putri yang terpilih akan bertugas untuk menjelaskan setiap potensi wisata daerah di Indonesia.

"Putri Pariwisata Indonesia ini akan mem-PR-kan (public relation) wisata kita," kata Sapta.

Selain itu, tambah sapta, Putri Pariwisata Indonesia juga memiliki potensi menyebarkan misi kebudayaan, dan kepribadian bangsa Indonesia.

"Ini kesempatan untuk putri-putri Indonesia mencoba kemampuan komunikasi dan menjelaskan pariwisata kita dan memperlihatkan jatidiri bangsa kita dengan behave-nya," ucap Sapta.

Pemilihan Putri Pariwisata Indonesia 2012 adalah yang kelima kalinya diselenggarakan. Untuk tahun ini, tema yang dipilih adalah 'Green & Creative Tourism'.

Rencananya, Pemilihan Putri Pariwisata akan diadakan pada 28 September 2012. Sebelumnya, sebanyak 35 finalis dari 33 provinsi dikarantina di Jakarta mulai 17-27 September 2012.

"Sejak kemarin, finalis telah tiba di Jakarta dan menginap di Casa Grande Merlyn Park Hotel," kata Founder and Chairman EL JHON Pageants sekaligus pencetus ide Pemilihan Putri Pariwisata, Johnnie Sugiarto dalam jumpa pers.

Pada malam penjurian nanti, akan ada tiga hal yang dinilai, yaitu beauty, brain dan behave.

"Kontes seorang putri kan harus dipilih yang cantik, menarik dan charming, selain itu yang kedua dia juga harus yang smart," kata Sapta yang juga selaku Ketua Dewan Juri Pemilihan Putri Pariwisata 2012.

Hal ketiga yang harus diperhatikan adalah behave. "Behave-nya harus menyenangkan dan yang baik. Jadi mereka bisa memberikan informasi pariwisata ke orang banyak" kata Sapta.

Rencananya, pada malam anugerah Putri Pariwisata Indonesia 2012 akan dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu dan ia yang langsung menyematkan mahkota. Yuk, kita tunggu saja siapa yang terpilih menjadi Putri Pariwisata 2012.

KRI Banjarmasin Adalah Kapal Perang Terbesar Produksi Dalam Negeri

Kemampuan tenaga ahli perkapalan Indonesia tidak perlu diragukan. Mereka telah mampu memproduksi kapal angkut militer yakni KRI Banjarmasin dan KRI Banda Aceh. Di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara KRI Banjarmasin dikenalkan ke publik melalui acara HUT ke-50 Seskoal.

Pantauan repoter detikcom di dermaga Markas Komando Lintas Laut, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (24/9/2012), bersandar sebuah kapal sepanjang 125 meter dengan lebar 22 meter bernomor lambung 592. Kapal tersebut adalah KRI Banjarmasin buatan PT PAL, yang mampu mengangkut 5 helikopter dan 22 tank berukuran standar.

"Sementara ini kapal paling besar buatan kita. Kapal ini juga mampu menggangkut kapal kecil jenis Landing Craft Unit (LCU) dan di atas ada Landing Craft or Personel," kata Kepala Departemen Senjata Bahari, Kapten Laut (P) Homa Sugama.

KRI Banjarmasin merupakan kapal docking sehingga separuh badannya bisa tenggelam hingga 2 meter. Mampu melaju dengan kecepatan maksimum 15 knot dan bobot 2500 ton, kapal ini mampu menerjang ombak 5 meter menghadang.

"Bisa docking hingga kedalaman 1,8 meter sehingga LCU bisa keluar. Pada saat posisi tenggelam posisi ombak maksimal 1-2 meter. Tapi ketika tidak docking, kita pernah berlayar dengan ombak setinggi 5 meter di perairan Papua, kita mampu," kata Homa.

Kapal ini dibuat pada tahun 2007 dan diresmikan penggunaannya pada tanggal 28 November 2009 oleh Menteri Pertahanan RI. Kapal ini memiliki kru sebanyak 130 orang dan ruang tidur 220 personel dinahkodai oleh Letkol Laut Stanley Lekahena.

"Kapal jenis ini di Indonesia ada 5, tiga buatan Korea Selatan, dan dua buatan PT PAL. Kapal ini menggunakan mesin dari Korea Selatan, karena kita memang ada kerja sama dengan mereka," ujar Homa.

Aksi Jual Warnai Perdagangan Saham BEI

Aksi jual saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) mendorong Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 1,03 persen pada awal pekan, Senin.

IHSG BEI ditutup turun 43,71 poin atau 1,03 persen ke posisi 4.200,91. Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 9,92 poin (1,36 persen) ke level 720,45.

Analis Panin Sekuritas, Purwoko Sartono mengatakan, investor mengambil posisi jual sehingga mendorong IHSG BEI melemah. Hal itu menyusul skema penyelesaian krisis hutang Eropa yang tidak kunjung jelas.

"Skema penyelesaian krisis hutang Eropa yang tidak kunjung jelas mendorong investor mengambil posisi jual, hal itu juga terjadi di bursa regional Asia," kata dia.

Selain itu, ujarnya, pasar saham di dalam negeri juga dipengaruhi oleh tekanan jual pada saham-saham Grup Bakrie.

Ia memperkirakan, indeks BEI masih akan bergerak melemah menyusul minimnya sentimen positif dari dalam negeri maupun eksternal di kisaran support-resistance 4.150-4.225 poin pada Selasa (25/9).

Sementara itu, saham yang mengalami kenaikan diantaranya, Multipolar (MLPL) naik Rp18 ke Rp205, Bank Mandiri (BMRI) naik Rp50 ke Rp8.000, Agis (TMPI) naik Rp20 ke Rp500.

Saham yang melemah, Bumi Resources (BUMI) turun Rp160 ke Rp680, Energi Mega Persada (ENRG) turun Rp12 ke Rp84, Berau Coal Energy (BRAU) turun Rp19 ke Rp186.

Frekuensi transaksi perdagangan saham sebesar 146.341 dengan volume mencapai 5,110 miliar lembar saham senilai Rp3,545 triliun. Tercatat 86 saham menguat, sebanyak 171 saham melemah, sementara 94 saham belum bergerak nilainya.

Bursa regional diantaranya indeks Hang Seng melemah 40,24 poin (0,19 persen) ke level 20.694,70, indeks Nikkei-225 turun 40,71 poin (0,45 persen) ke level 9.069,29, dan Straits Times melemah 10,30 poin (0,33 persen) ke level 3.067,93.

BEI Cermati Pergerakan Tak Biasa Saham IATA

 Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mencermati pergerakan saham PT Indonesia Air Transport Tbk (IATA) yang bergerak di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).

Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan, BEI, Uriep Budhi Prasetyo di Jakarta, Senin, mengatakan harga saham IATA meningkat cukup signifikan sebesar 67,30 persen sejak awal pekan lalu, yang membuat otoritas Bursa memasukkan saham itu ke dalam kategori saham UMA.

"Investor juga diimbau untuk memperhatikan jawaban manajemen IATA atas permintaan konfirmasi BEI," katanya.

Dalam beberapa hari ke depan, lanjut dia, investor juga diimbau untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum berinvestasi di saham IATA.

"Investor juga sebaiknya mencermati kinerja emiten dan mengkaji kembali rencana aksi koporasi IATA apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan di Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)," katanya.

Dalam laporan keuangan perseroan di semester pertama 2012, IATA mengalami rugi bersih sebesar Rp32,66 miliar, peningkatan saham perseroan itu tidak sejalan dengan kinerja laporan keuangannya.

Meski demikian, kata dia, pengumuman UMA itu tidak serta merta menunjukan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan dibidang pasar modal.

Wakil Menteri Perdagangan Berharap Indonesia Tingkatkan Produksi Kedelai

Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia Bayu Krisnamurthi berharap agar Indonesia dapat meningkatkan produksi kedelai.

"Sehingga produksi tempe nantinya bahan bakunya sebagian besar dipasok dari dalam negeri," katanya dalam keterangan pers saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin.

Dengan peningkatan produksi kedelai, lanjut Wamendag, efeknya akan bisa berlipat ganda karena dapat meningkatkan kesejahteraan para petani kedelai dan para perajin tempe itu sendiri.

"Selain itu juga dapat menstabilkan harga tempe dalam negeri sehingga terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakarat," katanya.

Dalam kunjungan ke Daerah Istimewa Yogyakarta ini, Wamendag juga melakukan diskusi dengan para petani kedelai dalam acara Workshop yang diadakan oleh kelompok kerja kedelai PISAgro yang saat ini dipimpin oleh PT Unilever Indonesia.

Forum diskusi yang diikuti oleh sektor industri terkait, para petani akademisi dan pemerintah ini untuk membahas isu dan tantangan yang ada di sektor kedelai serta mencari solusi dalam meningkatkan produktivitas kedelai di Indonesia.

Menurut Wamendag, kemitraan Pertanian Berkelanjutan Indonesia yang dikenal dengan nama PISAgro ini merupakan bentuk kemitraan pemerintah-swasta dalam mewujudkan sektor pertanian berkelanjutan di Indonesia.

Kerja sama yang digagas pertama kali pada Juni 2011 dalam pertemuan World Economic Forum (WEF) regional Asia Timur oleh Bayu Krisnamurthi yang saat itu menjabat Wakil Menteri Pertanian dan Mahendra Siregar sebagai Wakil Menteri Perdagangan ini menargetkan peningkatan produksi pertanian sekitar 20 persen, pengurangan emisi karbondioksida 20 persen dan peningkatan pendapatan petani hingga 20 persen.

Seusai melakukan diskusi, Wamendag juga mengunjungi Pabrik Tempe UD Super Dangsul, pabrik yang berdiri sejak 1998 ini mampu menyerap 1.000-1.100 kilogram kedelai setiap harinya.

Kementerian Perdagangan Gelar Pameran Pangan Nusantara dan Pameran Produk Dalam Negeri Di Balikpapan

 Kementerian Perdagangan kembali menggelar Pameran Pangan Nusantara dan Pameran Produk Dalam Negeri dan kali ini dipusatkan di Lapangan Merdeka Balikpapan, Kalimantan Timur.

"Pameran ini diharapkan dapat membangkitkan rasa cinta dan kebanggaan masyarakat terhadap produk dalam negeri serta mendukung keragaman produk pangan nusantara," jelas Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Ardiansyah Parman, saat meresmikan pameran yang didampingi Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Gunaryo, Jumat.

Kegiatan pameran ini merupakan rangkaian terakhir dari pelaksanaan pameran serupa yang sebelumnya telah dilaksanakan di Semarang (20-23 Mei), Makassar (6-9 Juni), Medan (28 Juni-1 Juli). 

Rangkaian gelaran pameran ini merupakan bukti konsistensi dukungan Kementerian Perdagangan untuk memperkuat pasar dalam negeri serta melestarikan kebudayaan Indonesia melalui kuliner dan produk-produk yang memiliki konten lokal.

Dengan mengusung tema “Diversifikasi Pangan Nasional” dan “Peningkatan Transaksi Domestik melalui Misi Dagang Lokal”, Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Ardiansyah Parman, mengatakan, Pameran Pangan Nusantara dan Pameran Produk Dalam Negeri Regional diharapkan dapat mendukung penguatan pasar dalam negeri terutama melalui peningkatan transaksi antar wilayah.

Bagi para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia, pameran ini dapat menjadi ajang persaingan untuk menjadi UKM yang unggul dalam menghasilkan produk yang bermutu, membangun merek dagang sendiri, serta mampu bersaing di pasar dalam negeri maupun global. 

Selain itu, pameran ini juga dapat dijadikan sebagai ajang promosi bagi para UKM dan sebagai sarana misi dagang lokal yaitu membangun jaringan transaksi penjualan produk-produk UKM antar provinsi dan daerah.

Sementara itu Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Gunaryo, menjelaskan, selain pelaksanaan Pameran, Kementerian Perdagangan juga melaksanakan Aktivasi Aku Cinta Indonesia yang bertujuan sebagai media komunikasi pemasaran terpadu Cinta Produk Indonesia (100% Cinta Indonesia) yang meliputi kehumasan, periklanan, promosi, dan kerjasama antar intansi/lembaga.

Lebih jelas dikatakan, pameran ini memiliki maksud dan tujuan selain sebagai ajang persaingan untuk menjadi UKM yang unggul dalam menghasilkan produk yang bermutu, dapat bangkit membangun merk dagang sendiri, serta mampu bersaing dipasar dalam negeri maupun pasar global. 

Selain itu memfasilitasi direct selling atau penjualan langsung antara UKM daerah lain dengan masyarakat setempat.

"Tentunya untuk mengembangkan dan meningkatkan potensi sumber daya daerah yang belum diolah secara maksimal. Apalagi ASEAN Economic Community semakin dekat dan kita harus memiliki keunggulan komparatif dibanding negara lain di ASEAN untuk bersaing," ujar Gunaryo.

Untuk kepesertaan Pameran ditentukan berdasarkan akses kemudahan sesuai wilayah provinsi dalam rangka peningkatan pengembangan transaksi regional, sehingga masing-masing tuan rumah pameran kepesertaannya berbeda-beda. 

Pada pelaksanaan pameran di Balikpapan terdapat 8 (delapan) provinsi lainnya sebagai peserta pameran, yaitu Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Barat, DKI Jakarta, Nanggroe Aceh Darussalam, Sulawesi Selatan, Maluku Utara dan Papua.

Peserta lain merupakan mitra binaan dari Provinsi Kalimantan Timur, Kota Balikpapan dan mitra binaan dari Kementerian Perdagangan dengan menempati sebanyak 118 stand yang terdiri dari 41 stand Pameran Pangan Nusa, 47 stand Pameran Produk Dalam Negeri Regional dan 30 stand Aktivasi ACI.

Iptek Jadi Agenda Utama Kerjasama China ASEAN

 Indonesia kembali berpartisipasi pada pameran China-ASEAN Expo (CAEXPO) ke-9 mulai 21 hingga 25 September 2012 di Nanning, China.

Tahun ini, pameran CAEXPO mengangkat tema Ilmu Pengetahuan dan Teknologi karena selaras dengan bertambah luas dan dalamnya lingkup kerja sama antara China dengan negara anggota ASEAN.

“Pemilihan tema ini juga merupakan sinyal bahwa kerja sama dalam bidang sains dan teknologi akan menjadi agenda utama kerja sama China-ASEAN ke depan. Pengetahuan dan teknologi merupakan bagian yang vital dari proses ekonomi yang memberikan nilai tambah,” kata Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Gusmardi Bustami.

CAEXPO disponsori oleh Kementerian Perdagangan China dan 10 negara anggota ASEAN (Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Viet Nam), serta Sekretariat ASEAN dan diselenggarakan oleh Pemerintah Guangxi Zhuang Autonomous Region.

China-ASEAN Expo merupakan pameran tahunan yang diselenggarakan sejak tahun 2004 dan merupakan hasil kesepakatan pertemuan China-ASEAN ke-7 pada bulan Oktober 2003 di Bali dalam kerangka kerja perdagangan ekonomi China-ASEAN Free Trade Area (CAFTA). 

Setiap negara peserta akan menempati 2 paviliun, yaitu Commodity Pavilion dan City of Charm.

Pada tahun 2011 jumlah pengunjung yang datang ke Hall Indonesia sebanyak 15.400 orang dengan jumlah transaksi sebesar USD 4.975.000 dari 83 perusahaan. CAEXPO telah berkembang menjadi kerangka yang sangat penting untuk membina persahabatan, promosi bisnis dan kerja sama bilateral dalam lingkup yang luas antara China and ASEAN. 

CAEXPO juga berfungsi memperkuat kerangka kerja sama CAFTA yang telah berlaku pada tahun 2010.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Paviliun Komoditi Indonesia menempati Hall 15 seluas 2.025 m2 yang diisi sebanyak 128 booths untuk 88 peserta. Paviliun Komoditas menampilkan berbagai produk unggulan Indonesia baik komoditi maupun jasa serta menjadi platform bagi interaksi B to B.

Sementara pada Paviliun Nasional (City of Charm), Indonesia diwakili oleh Provinsi Bengkulu. Pada Paviliun City of Charm setiap negara peserta menampilkan perwakilan daerah atau provinsi yang dinilai memiliki potensi ekspor dan investasi. 

Paviliun City of Charm ini diwajibkan menampilkan produk dan jasa unggulan serta menampilkan pertunjukan seni budaya. Sebagai City of Charm, Provinsi Bengkulu diberikan area seluas 200 m2 dan akan didesain khusus dengan menampilkan replika berbagai landmark kota tersebut seperti benteng Marlborough, rumah kediaman Presiden pertama Republik Indonesia dan bunga langka Raflesia Arnoldi.

Selain mengisi Paviliun Komoditi dan City of Charm, Indonesia juga akan berpartisipasi dalam kegiatan bersama dengan negara-negara ASEAN lainnya dalam memperkenalkan produk kopi dan Coffee Testing at Coffee Show yang diselenggarakan oleh Sekretariat CAEXPO dan Asosiasi kopi negara-negara ASEAN. 

Indonesia dalam hal ini diwakili oleh Gabungan Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (GAEKI).

Menurut Gusmardi, disamping beberapa kegiatan tersebut, Indonesia juga akan melakukan upaya untuk meningkatkan kegiatan bisnis dan menarik investasi asing ke Indonesia baik dari China maupun dari negara-negara ASEAN lainnya. 

Hal tersebut akan dioptimalkan melalui penyelenggaraan Business Forum dengan judul “Indonesia Promotion Conference.” Dalam forum tersebut, beberapa pejabat dari Kementerian Perdagangan, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Badan Pengawas Obat dan Minuman (BPOM), Pemerintah Provinsi Bengkulu, dan Pemerintah Kabupaten Sleman akan berpartisipasi secara aktif.

Peserta yang menampilkan produknya pada pameran CAEXPO tahun ini terdiri dari 88 perusahaan termasuk beberapa instansi terkait, yaitu Pemerintah Provinsi Bengkulu, BKPM, Badan Penanaman Modal Pemerintah Kota Batam (BPMP), BPOM, Disperindag Provinsi DIY, Disperindag Kota Surakarta, Disperindag Kota Surabaya, Disperindag Provinsi Riau, dan Disperindag Provinsi Sumatera Utara.  Produk-produk Indonesia yang ditampilkan antara lain Jewelry, Foods & Beverages, Furniture, Home Decorative & Handicraft, Fashion, dan Health Product.

Hubungan Indonesia-China

China adalah mitra dagang terbesar bagi Indonesia. Potensi kerangka kerja sama CAFTA terutama untuk meningkatkan masuknya investasi dari China dan akses ekspor ke pasar China dapat digali lebih dalam melalui forum CAEXPO ini. 

Bagi Indonesia, kerja sama ekonomi dengan China sangat penting karena China adalah pasar ekspor potensial dengan jumlah penduduknya sebesar 1,3 miliar jiwa dan ekonomi negara tersebut yang terus menerus mencatat pertumbuhan yang tinggi.

China juga dapat menjadi sumber asal investasi bagi Indonesia yang realistis untuk mengantisipasi memburuknya situasi ekonomi di Eropa Barat dan AS. Perdagangan bilateral Indonesia-China pada periode Januari-Juni 2012 tercatat mencapai USD 25,43 miliar, atau meningkat 15,37% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2011 yaitu sebesar USD 22,04 miliar.

Perdagangan bilateral Indonesia-China berkembang dengan sangat pesat. Jika pada tahun 2008 nilainya baru mencapai USD 26,88 miliar, pada tahun 2011 total nilai perdagangan kedua negara telah mencapai USD 49,15 miliar. 

Indonesia menderita defisit pada neraca perdagangan bilateralnya dan keikutsertaan Indonesia pada pameran CAEXPO ini adalah salah satu upaya untuk memperkenalkan produk dan jasa unggulan Indonesia dalam rangka peningkatan ekspor barang Indonesia ke China dan negara ASEAN lainnya.

Industri Logam Indonesia Akan Diperkuat Oleh Pemodal China

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengharapkan penguatan struktur industri logam dan integrasi antara industri hulu dan hilir dari China yang mendirikan pabrik besi-baja dan alumunium dengan total nilai investasi 8,6 miliar dolar AS.

"Dari investasi ini diharapkan dapat memperkuat struktur industri logam serta mengurangi ketergantungan terhadap produk impor," kata MS Hidayat di Jakarta, Kamis.

Menperin menegaskan akan berkomitmen dan memfasilitasi hal-hal yang mampu mendorong kelancaran proyek dua pabrik ini yang rencananya akan dimulai pada 2015 dan 2016 dengan nilai investasi 1,5 miliar dolar AS.

Pabrik besi-baja dari investor China, Oriental Mining and Mineral Resources dan Ruo Tong Investement ini, akan memproduksi pasir besi dan bisa digunakan sebagai bahan baku peleburan baja.

Selain peleburan baja, MS Hidayat mengatakan pabrik tersebut akan mengadopsi teknologi yang telah diterapkan di dunia dan bisa memproduksi bahan baku untuk pengecoran besi, dan campuran untuk "ferroalloy/powder metalurgy".

"Saya berharap pembangunan pabrik DRI (Direct Reduced Iron, -red) bisa menjadi jembatan untuk teknologi pengolahan besi-baja yang lebih maju, karena teknologi yang digunakan adalah non-cooking coal yang banyak terdapat di Indonesia," katanya.

Sedangkan pabrik pemurnian alumina yang akan dibangun oleh Beijing Shuang Zhong Li Investment Management dengan nilai investasi 7,1 miliar dolar, MS Hidayat beraharap untuk memasok produksi baik dalam dan luar negeri.

"Kalau produksi alumina nanti dibutuhkan untuk dalam dan luar negeri. Termasuk inalum, Nanti kalau sudah bisa produksi saya stop impornya," katanya.

Pabrik besi-baja dan alumunium tersebut akan dibangun masing-masing dalam empat dan tiga tahap. Pabrik besi-baja berkapasitas produksi enam juta ton per tahun.

"Sedangkan investasi pabrik pemurnian alumina sebesar 7,1 miliar dolar AS, memiliki kapasitas total 1,8 juta ton," katanya.

Untuk mendukung kontribusi ekonomi dari pembangunan dua pabrik tersebut, MS Hidayat meminta dukungan Pemerintah Daerah. 

Menurut MS Hidayat, dibutuhkan koordinasi yang baik antara instansi baik pusat maupun daerah untuk memastikan rencana investasi tersebut berjalan tepat waktu.

"Begitu juga dengan investor China agar dapat segera merealisasikan investasinya dengan memenuhi ketentuan yang berlaku," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Partner Managing Director PT. Global Resources Capital (Hongkong) Limited Lizhi Zao mengatakan pihaknya setuju menaati peraturan perindustrian yang ditetapkan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

"Kami akan menggunakan kemampuan ekonomi dan finansial kami, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menyediakan lapangan kerja," katanya.

Total lapangan kerja yang disediakan dari pendirian dua pabrik ini adalah 46 ribu kesempatan kerja.

Krisis Ekonomi Global Akan Terjadi Lagi

Krisis ekonomi global mungkin saja akan terulang kembali pada tahun-tahun mendatang sehingga siapa pun pemimpinnya harus belajar sejarah dari pengalaman menangani krisis agar tidak terjadi terlalu parah, kata Wakil Presiden (Wapres) Boediono.

"Pasti akan datang krisis lagi, dan tidak tahu kapan akan datang. Untuk itu perlu belajar dari sejarah dan harus siap menangani agar tidak terlalu berpengaruh di dalam negeri," ujarnya di Istana Wapres Jakarta, Senin.

Hal tersebut disampaikan Wapres saat memberikan pembekalan kepada Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) XLVII dan Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XVIII Lemhannas RI Tahun 2012 yang dihadiri Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto dan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Budi Susilo Soepandji.

Dikatakan Wapres, Indonesia pernah mengalami krisis pada 1997-1998, di mana saat itu situasi ekonomi benar-benar mengalami kesulitan sehingga banyak bank yang tutup dan sejumlah masyarakat mengambil uang di bank dan membawa ke luar negeri.

Akibatnya, kata Wapres, saat itu bank banyak yang tutup karena dana yang ada sudah diambil oleh nasabahnya untuk diselamatkan.

"Saat itu pemerintah mengeluarklan ketentuan blanket guarantee, yaitu menjamin uang masyarakat yang ada di bank sekalipun banknya sudah tutup. Hal itu, ternyata mampu memberikan dampak positif, yaitu masih bisa mengamankan dana di sejumlah bank," kata Wapres.

Belajar dari pengalaman krisis saat itu, menurut Wapres, saat terjadi krisis tahun 1998 pemerintah sudah bisa mengantisipasi datangnya krisis sehingga Indonesia saat itu tidak terlalu berdampak saat krisis datang.

"Oleh sebab itu, saya minta kepada para calon pemimpin yang saat ini sedang mengikuti Lemhannas, agar mau belajar dari sejarah cara menangani krisis. Yang pasti, krisis akan datang lagi, tapi tidak tahu kapan datangnya," demikian Wapres Boediono.

Gubernur Lemhannas Budi Susilo Supandji dalam kesempatan itu melaporkan bahwa pada 2012 pihaknya mengadakan tiga kali program pendidikan untuk yang pertama kali, dua kali program reguler dan satu kali program singkat. 

"Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi tantangan kebangsaan dan implementasi dari kebijakan umum Dewan Pengarah 2012-2014," ujarnya.

PPSA XVIII berlangsung selama 5,5 bulan, dimulai tanggal 17 April 2012 dan akan berakhir tanggal 25 Oktober 2012, dan PPRA XLVII berlangsung 9,5 bulan, dimulai tanggal 24 Januari 2012 dan akan berakhir pada tanggal 18 Oktober 2012.

Ia melaporkan bahwa PPSA XVIII diikuti oleh 50 peserta yang berasal dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari semua matra, Kepolisian Negara RI (Polri), kementerian/lembaga non-kementerian, organisasi profesi, partai politik, perguruan tinggi negeri/swasta, lembaga keagamaan, dan perwakilan negara sahabat.

Peserta PPRA XLVII sebanyak 77 orang, berasal dari TNI, Polri, kementerian/lembaga non-kementerian, Kejaksaan Agung, pemerintah provinsi, perguruan tinggi negeri/swasta, organisasi masyarakat, dan perwakilan negara sahabat.

Selama mengikuti pendidikan, para peserta memperoleh materi pembelajaran jarak jauh memanfaatkan teknologi informasi, pembelajaran di kampus, dan studi strategi di dalam dan luar negeri.

Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara Buka Peluang Investasi Pertambangan Asal China

Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, memberi peluang investasi di bidang pertambangan kepada pemodal berasal dari China.

Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin di Gorontalo, Minggu, menjelaskan, beberapa investor berasal dari China sudah menjajaki potensi pertambangan logam dan nonlogam.

"Sejumlah investor dari beberapa negara, sudah mengunjungi langsung lokasi potensi pertambangan di daerah ini, seperti di Kecamatan Anggrek, Sumalata, dan Atinggola," ujarnya.

Hingga saat ini, katanya, pemerintah daerah memberikan izin kepada investor yang mengirimkan tim surveinya, untuk melihat langsung potensi pertambangan, seperti biji emas dan keramik untuk mengetahui apakah potensi itu bisa menghasilkan keuntungan jika dikelola secara maksimal.

Pemerintah daerah, katanya, mematok persyaratan antara lain, jika program investasi pertambangan harus disertai analisis dampak kerusakan lingkungan, melibatkan masyarakat lokal, dan berpotensi meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

Ia menjelaskan, kegiatan investasi tidak sekadar menguntungkan investor, namun memberi keuntungan besar kepada masyarakat dan daerah.

Selain itu, pemerintah daerah merencanakan pengelolaan potensi nonlogam melalui pengembangan Hutan Tanaman Industri (HTI), dengan menanam berbagai tanaman kayu yang produktif dan memiliki nilai jual tinggi. 

Ia menilai, pengembangan potensi nonlogam akan berdampak positif karena akan mendukung gerakan penghijauan kawasan hutan dan pegunungan, maupun lahan kritis yang dipastikan menguntungkan masyarakat lokal yang akan dilibatkan secara langsung.

Ia berharap, instansi teknis terkait mencermati potensi wilayah dan rencana kegiatan investasi agar tidak tumpang tindih.

"Namun kegiatan investasi difokuskan terhadap dampak yang akan ditimbulkan, artinya pihak investor harus memenuhi persyaratan khususnya yang akan menguntungkan masyarakat," ujarnya.

Kepala Dinas Kehutanan, Pertambangan, dan Energi Hasan Hiola menjelaskan, pemerintah daerah akan melakukan pertemuan lanjutan dengan investor China untuk menentukan program lanjutan terkait kemungkinan dikeluarkannya izin eksplorasi disertai persyaratan administrasi yang dibutuhkan. 

Apalagi, katanya, investor tersebut sudah memberikan jaminan awal terkait dampak lingkungan yang akan dikelola dengan baik, termasuk jaminan pengelolaan limbah secara profesional agar tidak merugikan masyarakat