Sony Music Entertainment sepakat mengadakan pertukaran SDM animiasi dengan Indonesia sebagai langkah awal dari kerja sama lebih jauh untuk mengadakan produksi bersama, kata Menteri Ekonomi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu.
"Mereka setuju mengadakan `workshop` di Indonesia. Yang baik akan dibawa ke Jepang," kata Mari E Pangestu di Tokyo, beberapa saat lalu, menyusul pertemuannya dengan sejumlah petinggi Sony Music Entertainment.
Dia mengatakan, kegiatan itu akan bagus bagi para animator Indonesia karena bisa berbagi pengalaman dan pengetahuan yang berharga mengingat Sony memiliki SDM yang sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan ketika produksi bersama dilakukan.
Menurut dia, produksi animasi dengan Sony memang merupakan tujuan dari pertemuan itu. "Tapi entah kapan dapat dilakukan," katanya.
Mari mengatakan akan diadakan "workshop" mengenai hal ini namun sebelumnya ada kesepakatan dan perjanjian yang mesti dibuat kedua belah pihak.
Dalam pertemuan itu, kata dia, pihak Sony juga mengungkapkan keprihatinan soal pembajakan karya yang banyak terjadi Indonesia.
"Ini memang bukan soal mudah, yang sebenarnya juga jadi perhatian para kreator di Indonesia," katanya.
Dalam kaitan itu, menurut dia, Sony menilai konser sebagai kreasi yang bisa memberikan pendapatan para kreator musik Sony.
Mari berjanji bahwa pihak Indonesia akan belajar pembangunan gedung konser seperti dimiliki Sony.
Industri Jepang itu memiliki enam gedung konser yang bisa masing-masing menampung 2.000 penonton.
No comments:
Post a Comment