ar Dagang dan Industri DKI Jakarta bekerja sama dengan Organisation of Islamic Cooperation International Business Centre (OICBC) mengadakan pameran dan konferensi Islam atau Muslim World Biz ke-3. Acara itu akan digelar pada 12-16 September 2012 di Jakarta.
Ketua Umum Kadin Jakarta Eddy Kutandi mengatakan, Indonesia adalah negara berpenduduk muslim terbesar di dunia. " Diharapkan dapat membuka peluang bisnis dan memperkenalkan diri sebagai kekuatan ekonomi di Asia," kata Eddy dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (11/9/2012).
Acara ini akan berlangsung selama 6 hari, yang terdiri dari 2 hari konferensi dan 4 hari pameran. Diharapkan, 350 delegasi internasional dan 70.000 pengunjung akan dapat melihat langsung pameran tersebut.
"Malaysia akan datang dengan jumlah peserta cukup besar. Mereka sudah memesan sebanyak 120 booth (ruang pamer) untuk acara ini," kata Atase Perdagangan Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Ani Mulyati, di Kuala Lumpur, Kamis (5/4/2012) ini.
Selain Malaysia, kata Ani, sudah banyak peserta dari sejumlah negara di Asean, Asia, ataupun Timur Tengah yang menyatakan siap ambil bagian dalam pameran Muslim World Biz (MWB) tersebut.
"Kita berharap jumlah pesertanya banyak dan mengisi booth yang telah disiapkan oleh panitia penyelenggara," ungkapnya, dengan menyebutkan panitia akan menyiapkan sebanyak 600 booth.
Rencananya, kata Ani, pada 20 April ini, pihak penyelenggara akan melakukan peluncuran (launching) untuk pameran tersebut di sebuah hotel berbintang di Jakarta.
Pelaksana dari pameran ini adalah Kadin DKI Jakarta, yang pada tahun lalu telah menandatangani nota kesepahaman, terkait penyelenggaraan pameran ini di Jakarta, yang sebelumnya dilaksanakan di Kuala Lumpur, Malaysia.
Sementara itu, 40 pengusaha Indonesia saat ini sedang mengikuti pameran produk halal (Mihas 2012) yang berlangsung sejak 4 April hingga 7 April 2012 di Kuala Lumpur.
Kehadiran aneka produk halal Indonesia dalam pameran Mihas ini, mendapatkan sambutan cukup bagus dari para pengunjung, termasuk dari importir produk makanan dan minuman halal dari sejumlah negara yang turut menghadiri pameran tersebut.
Semisal aneka produk kecantikan dan perawatan tubuh (spa) yang diproduksi oleh pengusaha asal Jakarta, telah mendapatkan permintaan dari pembeli asal Malaysia.
Lalu untuk produk madu, juga ada permintaan dari Timur Tengah. Adapun produk kripik pisang buatan Indonesia dalam pameran tersebut juga diminati importir dari Filipina.
Pada pameran produk makanan halal ini, kata Ani, terdapat sejumlah perusahaan yang menawarkan kopi luwak yang sebelumnya mendapat tentangan dari pihak Malaysia.
"Kepada mereka saya tunjukkan artikel yang menjelaskan bahwa kopi luwak sudah bisa masuk di negara ini. Akhirnya, sejumlah pengusaha kopi ikut dalam pameran ini," ungkap dia.
No comments:
Post a Comment