Sunday, September 15, 2024

Profil Arsjad Rasjid Ketua KADIN Yang Ditumbangkan Oleh Anindya Bakrie

 Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid digantikan oleh Anindya Bakrie dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Hotel St Regis, Jakarta. Berikut ini profilnya.

Sebanyak 21 Kadin daerah menolak digelarnya munaslub tersebut. Menurut mereka, munaslub ini merupakan upaya mendongkel kepemimpinan Arsjad dari kursi ketum Kadin.

Arsjad disebut masih punya tanggung jawab jadi ketum hingga 2026 meskipun sempat berhenti sementara karena ditunjuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. Munaslub dinilai tak sesuai AD/ART Kadin.

Arsjad pun akan menginvestigasi dugaan pelanggaran AD/ART dalam pelaksanaan Munaslub yang menetapkan Anindya Bakrie sebagai ketua umum baru organisasi pengusaha itu.

Lantas siapa sebenarnya Arsjad Rasjid?

Dilansir dari laman resmi Arsjadrasjid.com, Mohammad Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat atau lebih dikenal dengan nama beken Arsjad Rasjid.

Ia merupakan lulusan teknik komputer University of Southern California pada 1990 dan memperoleh gelar Bachelor of Science di bidang administrasi bisnis pada 1993 dari Pepperdine University, California, Amerika Serikat (AS).

Selain itu, Arsjad juga menyelesaikan program Executive Education on Leadership and Decision Making in the 21st Century di Jackson Institute for Global Affairs, Yale University, AS.

Pada 2012, pria kelahiran Jakarta, 16 Maret 1970 itu menyelesaikan program Executive Education Global Leadership and Public Policy for the 21st Century di Harvard Kennedy School, AS. Lalu, ia juga menyelesaikan program Insights Into Politics and Public Policy in Asia untuk para pemimpin global di Lee Kuan Yew School of Public Policy, Singapura.

Setahun setelahnya, Arsjad menyelesaikan Executive Education on Impacting Investing di Said Business School, University of Oxford, Inggris.

Nama Arsjad sudah malang melintang di dunia bisnis Tanah Air. Ia merupakan Presiden Direktur di PT Indika Energy Tbk.

Indika Energy merupakan perusahaan energi terintegrasi terkemuka di Indonesia. Di perusahaan itu, Arsjad sebelumnya menjabat sebagai Group CEO dari 2005 hingga 2013, dan Wakil Presiden Direktur/Group CFO dari 2013 hingga 2016.

Dilansir dari laman Indika Energy, Arsjad juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Tripatra Engineers & Constructors dan PT Tripatra Engineering sejak April 2021.

Selain itu, ia juga merupakan komisaris PT Indika Infrastruktur Investindo sejak Juni 2020 dan PT Indika Multi Properti sejak Oktober 2019.

Tak berhenti sampai di situ, ia juga menjabat komisaris di berbagai perusahaan terkemuka, sebut saja PT Indika Inti Corpindo (sejak Juni 2020), PT Grab Teknologi Indonesia (sejak 2020), dan Kideco (sejak Februari 2017).

Lalu, PT Indika Energy Infrastructure (sejak Desember 2016) dan PT Rukun Raharja Tbk. (sejak Juni 2014). Arsjad juga menjabat sebagai Chairman Indika Foundation (sejak Februari 2017).

Ia memimpin Indika Energy Group dengan lebih dari 10 ribu karyawan. Ia bersama anak buahnya melakukan turnaround dari kinerja perusahaan yang menurun karena terkena dampak dari penurunan harga batu bara antara 2013 hingga 2016. Hingga akhirnya, perusahaan berhasil berbalik positif.

No comments:

Post a Comment