Sunday, April 13, 2014

Ekonom Faisal Basri Minta Rakyat Tidak Pilih Aburizal Bakrie Karena Praktek Bisnis Tidak Benar Grup Bakrie

Ekonom Faisal Basri angkat bicara soal calon presiden Indonesia. Sosok pria yang pernah maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta dari jalur independen ini meminta masyarakat tidak memilih Aburizal Bakrie, jika masih dicalonkan sebagai presiden oleh Partai Golongan Karya.

"Hati-hati kalau Aburizal jadi presiden. Tidak hanya Lapindo yang runtuh, Indonesia juga bisa runtuh," katanya kepada wartawan di Surakarta, Ahad, 13 April 2014.

Ia mengaku ngeri jika Ical, sapaan Aburizal Bakrie, kelak benar-benar menjadi presiden. Menurut dia, Grup Bakrie banyak melakukan praktek bisnis yang tidak benar. Dia mencontohkan soal pembangunan pipa gas dari Lapangan Kepodang, Blok Muria, Jawa Tengah, ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap Tambak Lorok di Semarang.

"Bakrie punya lisensi membangun pipa gas dari Kepodang ke Tambak Lorok. Tapi sampai sekarang tidak dibangun dan malah menjual lisensi ke PGN (Perusahaan Gas Negara)," ucapnya. Karena itu, tanpa melakukan apa-apa, Grup Bakrie bisa mendapat keuntungan.

Karena terhambatnya pembangunan pipa gas itu, Faisal memperkirakan Jawa Tengah akan mengalami defisit listrik pada 2016. Sebab, kebutuhan listrik meningkat, tapi penyediaan listrik terbatas. "Bakrie yang menyebabkan defisit listrik tersebut karena tidak membangun pipa gas," katanya.

No comments:

Post a Comment