Harga Beberapa Komoditi Seperti Ayam Potong Di Jakarta dan Bekasi Naik

Menjelang tahun baru 2012, harga sejumlah komoditi di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mulai bergerak naik.

"Kami sudah melakukan pemantauan di empat pasar besar di Kab Bekasi seperti Pasar Tambun, Cibitung, Cikarang dan Lemah Abang. Harga beberapa komoditi pada minggu ke empat bulan Desember mengalami peningkatan," kata Kabid Perdagangan Disperindagkop dan UKM Kabupaten Bekasi, Wiwik Kadarwiati, Rabu (28/12), seperti dikutip Antara.

Menurut Wiwik beberapa jenis komoditi yang mengalami kenaikan di antaranya, harga beras untuk Jenis IR 1 dari Rp 8.000 menjadi Rp 8.200 per kilogram, IR II naik Rp 200 dari harga sebelumnya Rp 7.300, sedangkan untuk jenis IR III, dari Rp 700 menjadi Rp 7.200 per kilogram.

Untuk jenis beras yang lain, tidak mengalami kenaikan, ujar Wiwik.

Dikatakan Wiwik, peningkatan harga juga terjadi pada daging ayam potong, dari Rp 23.000 menjadi Rp 24.000 per ekor. Sedangkan untuk telor ayam dari Rp 7.000 menjadi Rp7.200

"Kenaikan harga Rp 2.000 masih normal," kata Wiwik.

Kenaikan yang cukup signifikan justru terjadi di jenis sayur mayur. Harga cabe merah keriting naik dan cabe rawit, mengalami kenaikan 18,8 persen, dari Rp 32.000 menjadi Rp 38.000 per kilogram. Kenaikan juga terjadi pada tomat, dari Rp 16.000 menjadi Rp 22.000. Kacang tanah kupas dari Rp 16.000 menjadi Rp 22.000.

"Kenaikan harga sayur mayur sepertinya akan terus terjadi sepanjang musim hujan tahun depan. Sebab, banyak petani gagal panen sehingga harganya melonjak," ucapnya.

Untuk mengantisipasi kenaikan harga komoditi lainnya di awal tahun 2012 mendatang, Wiwik mengatakan, telah berkoordinasi dengan para distributor di empat pasar besar tersebut untuk mengantisipasi adanya lonjakan harga akibat permainan para spekulan yang marak pada pergantian tahun.

Pada saat awal tahun biasa terjadi kenaikan, ini biasanya dipengaruhi oleh psikologi pasar", kata Wiwik.