Produsen tas mewah Hermes membukukan laba bersih kinclong dan tembus rekor selama 2011. Hermes memperoleh laba US$ 787 juta (594,3 juta euro) atau sekitar Rp 7 triliun.
Seperti dikatakan Patrick Thomas selaku Presiden Direktur Grup Hermes, laba Hermes di 2011 naik 40,9% dan nilai sahamnya meningkat 3,01%.
Hermes, yang terkenal dengan tas mewat dan selendang sutranya ini di 2010 juga mencatatkan rekor penjualan dan laba. "Kami membuat barang cantik, itulah penjelasan kami (tentang kesuksesan kinerja)," kata Patrick seperti dikutip dari AFP, Jumat (23/3/2012).
Dikatakan Patrick, nilai saham Hermes naik 3,01% menjadi 251,6 euro pada perdagangan di bursa Paris. Laba operasi perseroan di 2011 naik 32,5% menjadi 885,2 juta euro.
Marjin operasi juga meningkat 31,2% atau yang tertinggi sejak saham Hermes dijual di bursa saham pada 1993.
No comments:
Post a Comment