Sunday, September 7, 2014

BNI Gelontorkan Kredit Perumahan Rp 3 Triliun

Wakil Kepala Wilayah Bank BNI Makassar, Rizwan Nasaruddin, mengatakan, perbankan sangat mendukung pembiayaan rumah bersubsidi. Tapi memang pembangunan rumah bersubsidi masih minim. Selama tahun 2014, BNI menargetkan kredit sebesar Rp 3,5 triliun untuk perumahan.

Dan sampai semester satu 2014 sudah hampir terealisasi sekitar Rp 3 triliun. "Sekitar 5 persen adalah untuk membiayai rumah bersubsidi," kata Rizwan.  Kepala Wilayah Bank BNI Makassar Mucharom mengatakan, secara tahunan pertumbuhan kredit Bank BNI Makassar masih tumbuh sekitar 20 persen.

Dan selama tahun kalender 2014, tumbuh sekitar 10 persen. "Kami yakin target kami bisa tercapai, karena animo masyarakat untuk membeli rumah sangat besar," kata Mucharom.

Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu'mang mengatakan, pemerintah provinsi Sulawesi Selatan sudah berusaha membuka lahan baru di kawasan Mamminasata untuk dimanfaatkan sebagai lahan perumahan.

Karena selama ini keluhan pengembang adalah lahan. "Kalau di tengah kota harga lahan bisa Rp 10 juta per meter per segi, di lahan yang baru dibuka masih bisa Rp 100 ribu sampai Rp 200 ribu per meter per segi," kata Agus.

No comments:

Post a Comment