Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan perusahaan energi Royal Dutch Shell siap mengembangkan blok Masela di Laut Arafuru Maluku untuk mendorong kapasitas produksi gas cair dari blok tersebut.
"Pembangunan blok Masela meningkatkan kapasitasnya dengan floating LNG itu, yang tadinya 2,5 juta ton per tahun, ini paralel akan dibangun fase satu dan duanya ditingkatkan," kata dia usai menerima kunjungan perwakilan Shell di Jakarta, Kamis (7/6).
Ia mengatakan pengembangan blok Masela tersebut diharapkan bisa meningkatkan produksi gas alam cair untuk memenuhi kebutuhan gas secara nasional mulai 2018. "Kita harus memproduksi LNG yang besar dan bisa memiliki peluang untuk mengisi pasar domestik kita," katanya.
Hatta memperkirakan Shell akan berinventasi pada proyek pengembangan blok Masela sekitar 10 miliar dolar AS. Menurut dia, perusahaan energi asal Belanda itu juga akan terus mengembangkan pembangunan infrastruktur, seperti pembangunan SPBU khusus motor.
No comments:
Post a Comment