Bank Mandiri Tbk memberikan fasilitas noncash loan senilai Rp 1,4 triliun kepada PT Semen Gresik untuk membangun pabrik semen baru di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Direktur Institutional Banking Bank Mandiri, Abdul Rachman, mengatakan pinjaman itu merupakan salah satu upaya Bank Mandiri mendukung ekspansi bisnis Semen Indonesia Group, khususnya Semen Gresik.
Lewat pinjaman itu, ia berharap ada peningkatan kapasitas produksi sehingga mampu menopang pembangunan infrastruktur di Tanah Air. "Ini bagian dari komitmen kami menyediakan pembiayaan yang dibutuhkan untuk menuntaskan program MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia) sebagai upaya menciptakan pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan," kata Abdul Rachman melalui keterangan tertulis, Jumat, 21 Maret 2014.
Komitmen Bank Mandiri mendukung pembangunan infrastruktur terlihat dari pembiayaan yang terus meningkat. Pada 2013, pembiayaan Bank Mandiri ke sektor konstruksi dan infrastruktur mencapai Rp 15,4 triliun, tumbuh 30,5 persen ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya. Khusus untuk industri semen, kucuran kredit Bank Mandiri telah mencapai Rp 2,1 triliun, naik 9,6 persen dari 2012.
Direktur Utama PT Semen Indonesia Tbk, Dwi Soetjipto, mengatakan kerjas ama di bidang finansial dengan Bank Mandiri turut mendukung ekspansi Semen Indonesia melalui peningkatan kapasitas produksi di salah satu anak usahanya, yakni Semen Gresik. Ekspansi dilakukan untuk memenuhi permintaan semen nasional yang terus meningkat setiap tahun. "Prediksi pertumbuhan kebutuhan semen tahun ini akan meningkat sebesar 6 persen, atau mencapai sekitar 63 juta ton," kata Dwi.
Semen Indonesia, kata Dwi, akan menambah kapasitas produksi secara terukur. Hal ini merupakan salah satu strategi Semen Indonesia untuk mempertahankan posisinya sebagaimarket leader di industri semen nasional.
No comments:
Post a Comment