Pameran pertanian Agrinex Expo akan digelar pada akhir Maret 2014. Berbeda dengan pameran lain yang berupaya go-internasional, Agrinex Expo menolak peserta dari luar negeri.
"Kami sempat mengundang peserta asing pada 2007-2008, tapi kok sepertinya kami malah membuka kesempatan bagi mereka untuk membuka pasar di Indonesia," kata Ketua Panitia Penyelenggara Agrinex Expo, Rifda Ammarina, Selasa, 18 Maret 2014. .
Rifda mengatakan Agrinex Expo merupakan sarana untuk mengedukasi masyarakat tentang produk pertanian Indonesia. Acara ini pun diharapkan bisa menjadi penghubung antara investor dan petani. Jika peserta asing terlibat, Rifda khawatir invasi produk pertanian impor semakin besar. "Kita belum lepas dari ketergantungan impor," ujarnya.
Pada 2014, peserta Agrinex Expo berasal dari perusahaan milik negara seperti Pertamina, Telkom, dan Aneka Tambang serta kementerian terkait. Sektor industri makanan diwakili oleh PT Indofood. Rifda mengaku kecewa dengan absennya beberapa perusahaan negara di bidang pertanian, pelaku usaha perkebunan, dan industri makanan besar.
Agrinex Expo 2014 akan dilaksanakan pada 28-30 Maret 2014 di Assembly Hall Jakarta Convention Centre. Rifda mengatakan pameran kali ini berupaya memperkuat potensi hortikultura untuk ketahanan pangan. Agrinex Expo ke-8 ini akan melakukan edukasi dan promosi program baru seperti Rumah Hijau, Taman Kota, Agrowisata, dan Rumah Horti.
No comments:
Post a Comment