Sepekan menjelang Lebaran, harga daging ayam masih juga merambat naik. Padahal, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi sebelumnya berjanji harga daging ayam akan ditahan sehingga tak naik lagi mendekati hari raya. Pantauan, harga daging ayam di Pasar Klender, misalnya, naik Rp 2.000 per kilogram dibandingkan dengan pekan lalu. "Hari ini harga ayam sudah Rp 24-Rp 25 ribu per kilogram," kata Daryati, pedagang daging di Pasar Klender, Jakarta Timur, Senin, 21 Juli 2014.
Menurut Daryati, peningkatan harga daging ayam disebabkan adanya peningkatan permintaan menjelang Idul Fitri. Selain itu, pasokan daging ayam ke pasar belakangan agak tersendat. "Tadinya jam 3 sudah ada ayam, sekarang waktunya mundur sekitar jam 5 pagi," katanya.
Senada dengan Asti, pedagang daging ayam lainnya mencatat peningkatan harga daging ayam sekitar Rp 1.000-2.000 per kilogram. Menurut dia, kebutuhan masyarakat terhadap daging ayam menjelang hari raya memang semakin meningkat.
Meski begitu, Asti mengaku setiap hari daging ayam jualannya tetap habis terjual. Sehari ia bisa menjual 50 sampai 100 ekor dengan bobot masing-masing 1,4-1,5 kilogram. Satu minggu sebelum Hari Raya Idul Fitri, sejumlah menteri melakukan kunjungan ke Pasar Klender di Jakarta Timur. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Menteri Pertanian Suswono, dan Kepala Badan Pusat Statistik Suryamin berkeliling mengecek harga bahan pangan.
Kedatangan rombongan menteri ini, disambut para pedagang dengan meminta doa. Seorang pedagang, Mujiyati, mengeluhkan sepinya pembeli pada Lebaran tahun ini. "Mungkin duitnya pada enggak ada kali, saya juga enggak tahu kenapa," kata dia kepada Chairul di Pasar Klender, Jakarta Timur, Senin, 21 Juli 2014.
Chairul pun berusaha menenangkan. Ia mengatakan, minggu ini pasti pembeli akan meningkat. "THR-nya baru pada turun, Bu," katanya. Dari bahan pangan yang diinspeksi, mayoritas pedagang menyebut tak ada kenaikan yang berarti. Harga daging ayam bahkan dilaporkan turun menjadi Rp 30 ribu dari Rp 35 ribu minggu lalu. Adapun harga bawang merah dan bawang putih mengalami kenaikan masing-masing sebesar Rp 2 ribu per kilogram.
Daging sapi juga dilaporkan mengalami kenaikan sekitar 7 persen. Kini harga daging sapi terpantau mencapai Rp 95-100 ribu. Kenaikan ini, menurut pedagang, adalah kompensasi dari harga kulit dan jeroan sapi yang melimpah, tapi sepi peminat. "Habis Lebaran juga pasti turun lagi menjadi Rp 85 ribu," kata pedagang daging sapi, Ruhyat dengan yakin.
Chairul dan menteri lainnya meminta pedagang untuk tetap mempertahankan harga seperti sekarang. "Jangan dinaikkan lagi ya, Bu, Pak," kata Chairul.
No comments:
Post a Comment