Silk Road, toko jual beli obat-obatan terlarang online di Amerika Serikat telah digerebek oleh U.S Marshal (penegak hukum federal di AS). Pejabat berwenang pun telah menyita aset-aset Silk Road, salah satunya adalah aset bitcoin. Namun, bitcoin yang disita oleh U.S Marshal tersebut baru-baru ini dilelang di internet. Penjualan uang digital itu pun menimbulkan kekhawatiran di tengah-tengah komunitas penggali mata uang digital ini.
Dikutip dari Wired (1/7/2014), jumlah bitcoin yang disita dari Silk Road mencapai nilai 29.656,5 bitcoin. Dan pada Selasa (1/7/2014) lalu, pihak U.S Marshal mengatakan bitcoin yang ditaksir senilai 19 juta dollar AS tersebut telah masuk ke dompet online salah satu pemenang lelang yang tak bisa disebutkan namanya.
U.S Marshal juga tidak bersedia mengungkapkan berapa nilai transaksi dari pelelangan bitcoin sitaan tersebut. Namun menurut komunitas bitcoin, jika melihat nilai pasar saat ini, harga bitcoin tersebut bisa terjual dengan nilai tukar 640 dollar AS.
Lynzey Donahue, juru bicara U.S Marshal mengatakan bahwa pihaknya menjual bitcoin sitaan tersebut dalam 10 lot yang masing-masing senilai 3.000 bitcoin. Donahue juga mengatakan bahwa setidaknya ada 63 tawaran lelang dari 45 penawar selama lelang.
Lelang itu sendiri mulai dibuka pada Jumat, 27 juni 2014, hingga Senin, 30 Juni 2014.
Pelelangan sejumlah bitcoin dalam jumlah besar yang dilakukan U.S. Marshal tersebut menimbulkan kekhawatiran bagi komunitas penggiat bitcoin. Pembelian beberapa ribu bitcoin dalam sekali transaksi menurut mereka bisa mendongkrak harga bitcoin hingga lebih dari 100 dollar AS.
Namun, kekhawatiran terbesar mereka adalah jika ada seseorang yang membeli bitcoin dalam jumlah besar kemudian menjualnya lagi ke pasar, sehingga menekan harga bitcoin di bursa. Saat ini diperkirakan ada 13 miliar bitcoin yang beredar dengan nilai kapital sekitar 8,3 miliar dollar AS.
Dugaan saat ini, bitcoin tersebut terjual kepada perusahaan rintisan yang melayani penyimpanan, pengiriman, dan penerimaan mata uang digital. Perusahaan tersebut memang membutuhkan bitcoin dalam jumlah banyak untuk dijual ke pelanggannya, sekaligus melindungi nilai tukar bitcoin mereka.
Walau demikian, tak menutup kemungkinan bitcoin tersebut terjual kepada individu atau investor institusi tertentu yang juga bisa ikut dalam proses lelang. Pihak U.S Marshal juga berencana akan melelang sejumlah bitcoin lagi yang dimiliki oleh Ross Ulbricht, salah satu otak di balik Silk Road. Bitcoin yang akan dilelang itu mencapai 144.342.
No comments:
Post a Comment