Indosat, anggota dari Ooredoo Group, menerima penghargaan sebagai "Brand of The Year" pada World Branding Awards. Ajang ini diselenggarakan oleh World Branding Forum, yang memberikan penghargaan terhadap brand-brand terbaik dan ternama dunia yang diakui berdasarkan hasil karya dan prestasi yang dimiliki.
Mewakili sektor telekomunikasi Indonesia, Indosat adalah salah satu dari tiga brand yang menerima pengakuan tersebut. Pemenang penghargaan dinilai melalui empat kriteria yang meliputi penilaian produk, riset pasar konsumen, jajak pendapat publik online, serta jajak pendapat oleh World Branding Forum Advisory Council, yang diisi oleh nama-nama besar di dalam sektor branding.
Alexander Rusli, President Director dan Chief Executive Officer Indosat mengatakan, bersama dengan induk perusahaan, Ooredoo Group, pihaknya bangga dapat menerima penghargaan internasional ini. Selama satu tahun terakhir, lanjutnya, banyak usaha yang telah didedikasikan untuk membangun Indosat menjadi brand yang mewakili masa depan digital Indonesia.
“Mengedepankan pelanggan kami merupakan tujuan utama. Kami sangat senang menerima pengakuan ini, dan setiap harinya kami akan terus berinovasi dan mencari cara-cara baru untuk memberikan pengalaman konsumen terbaik di seluruh jaringan kami dan untuk masyarakat Indonesia,” jelasnya seperti dikutip dari keterangan resmi, Kamis (26/3).
Dengan penghargaan ini, dan melalui berbagai kerjasama dengan perusahaan-perusahaan Indonesia yang terkemuka di dunia seperti Garuda Indonesia dan Pertamina, Indosat telah lebih jauh meningkatkan reputasi global sebagai brand Indonesia terkemuka.
Sebagai salah satu dari sekian banyak penghargaan internasional yang diraih dalam beberapa tahun terakhir, penghargaan ini merupakan bukti keberhasilan yang dicapai oleh Indosat dan Ooredoo sebagai perusahaan induk, dimana mereka terus menyelaraskan visi dan memperkuat kolaborasi di antara mereka.
Selain mendorong pertumbuhan bakat tanah air kelas dunia melalui Ideabox, inkubator startup, Indosat baru-baru ini meluncurkan serangkaian layanan Smart City melalui solusi M2M, seperti konektivitas M2M, dan Managed Connectivity. Hal itu seiring dengan perkembangan solusi one-stop-shop dengan dukungan koneksi, aplikasi dan perangkat end-to-end ini mendorong pertumbuhan di sektor bisnis, pemerintah dan konsumen.
No comments:
Post a Comment