Friday, October 16, 2015

Perusahaan Iran MAPNA Bangun Pembangkit Listrik Di Indonesia

Perusahaan konglomerasi Iran (MAPNA) menyatakan minat berinvestasi di Indonesia dalam meningkatkan kapasitas pembangkit listrik sebesar 1.000 megawatt. "Untuk tahap pertama, MAPNA siap untuk berinvestasi di sektor kelistrikan di Indonesia dalam rangka meningkatkan kapasitas pembangkit listrik negara untuk seribu megawatt," kata Presiden MAPNA Grup, Abbas Aliabadi, dalam keterangan tertulis pada Kamis, 15 Oktober 2015.

Abbas menyatakan kesiapannya dalam pertemuan tertutup dengan Menteri Energi Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, di Teheran, Iran, pada Rabu, 14 Oktober 2015. Dalam pertemuan delegasi kedua negara tersebut, turut hadir pula Menteri Energi Iran, Hamid Chitchian, Wakil Menteri Energi Bidang Kelistrikan, Houshang Falahatian, dan Delegasi Indonesia, Alwi Shihab sebagai utusan khusus presiden dalam urusan Timur Tengah.

Dalam enam bulan terakhir, Sudirman Said telah dua kali mengunjungi Iran (kunjungan pertama ke pabrik MAPNA). Sudirman menyatakan kerja sama dalam meningkatkan kapasitas pembangkit energi, merupakan strategi kunci dalam pembangunan ekonomi

"Pendekatan pemerintah Indonesia adalah untuk diversifikasi sumber energi dan mengeksploitasi energi bersih dan terbarukan seperti matahari, angin dan sumber panas bumi," kata Sudirman.

Sudirman juga menyatakan puas dengan projek overhaul Belawan dan proyek perpanjangan umur pakai (LTE) dari MAPNA. Ia berharap untuk dapat melakukan kerjasama dengan perusahaan yang berkontribusi pada teknik, produksi peralatan dan konstruksi pembangkit listrik ini sejak 1993, di masa depan.

No comments:

Post a Comment