Manajemen Twitter dikabarkan sedang menjajaki rencana mengakuisisi aplikasi Periscope. Menurut sumber yang dikutip media Techcrunch, nilai akuisisi ini diperkirakan mencapai US$ 100 juta atau sekitar Rp 1,3 triliun.
Saat ini, menurut sumber itu, penjajakan pembelian masih pada tahap awal. Rencana menawarkan live streaming pada jejaring sosial Twitter diharapkan bisa memperkaya layanan bagi para pengguna.
Periscope merupakan layanan yang memungkinkan para penggunanya menampilkan video secara langsung dari mana saja asalkan terkoneksi dengan jaringan Internet. Layanan ini mirip dengan aplikasi Meerkat, yang juga menawarkan layanan live streaming dan cukup populer.
Layanan Periscope ini juga mirip dengan layanan Apple, yaitu FaceTime, yang memungkinkan pengguna saling berkomunikasi secara video conference menggunakangadget, seperti iPhone atau iPad.
Menurut sumber yang dikutip Techcrunch tadi, layanan live streaming ini dinilai cocok bagi para pengguna Twitter. Dengan adanya fitur baru ini, manajemen Twitter berharap para pengguna akan bertambah dan lebih banyak menghabiskan waktunya di Twitter.
No comments:
Post a Comment