Maskapai AirAsia Indonesia menyiapkan 12.600 kursi tambahan mulai 23 Juli sampai 5 Agustus 2014. Tujuannya untuk menampung penumpang yang mudik Lebaran 2014. "Para pelanggan dapat memanfaatkan periode tersebut untuk terbang menuju kampung halaman," kata Direktur Niaga AirAsia Indonesia Andy Adrian Febryanto melalui siaran pers yang diterima, Kamis, 5 Juni 2014.
Rute tambahan yaitu Jakarta-Surabaya, Jakarta-Bali, Jakarta-Yogyakarta, dan Jakarta-Singapura. Selama penambahan kursi, jumlah penerbangan dari Jakarta ke Surabaya, Yogyakarta, dan Singapura menjadi lima kali sehari. Adapun penerbangan dari Jakarta ke Bali meningkat dari enam kali menjadi delapan kali sehari.
AirAsia Indonesia mengoperasikan 30 pesawat Airbus A320 dengan kapasitas 180 kursi per penerbangan. Setiap musim Lebaran, menurut Andy, keterisian pesawat mencapai 100 persen. "Terutama satu minggu sebelum dan setelah Lebaran."
Dalam situs resmi AirAsia per 2 Juni 2014, harga tiket Jakarta-Yogyakarta pada H-3 Lebaran (29 Juli 2014) dibanderol Rp 959.745 untuk kelas ekonomi dan Rp 1.251.300 untuk kelas bisnis. Pada kondisi normal, tiket kelas ekonomi dan bisnis dibanderol masing-masing Rp 490.100 dan Rp 836.600. Pada tanggal yang sama, tiket untuk Jakarta-Surabaya di atas Rp 1 juta.
AirAsia menyediakan enam penerbangan pada hari tersebut dengan harga tiket kelas ekonomi mulai Rp 1.116.500 dan kelas bisnis mulai Rp 1.331.600. Dalam kondisi normal, harga tiket pada Sabtu biasa hanya Rp 537-845 ribu.
Penambahan penerbangan juga dilakukan maskapai Sriwijaya Air dan Garuda Indonesia.Sriwijaya Air menambah sekitar 28.750 kursi mulai 24 Juli hingga 4 Agustus 2014. Garuda Indonesia memperkirakan ada lonjakan sekitar 10-15 persen untuk penumpang Garuda saat Lebaran.
No comments:
Post a Comment