Produsen perangkat mobile HTC mengumumkan laba bersihnya kuartal pertama 2015 sebesar 0,36 miliar dolar Taiwan atau 0,43 dolar Taiwan per saham. Sementara pendapatan HTC pada Januari-Maret 2015 naik 25 persen dibanding periode sama tahun lalu menjadi 41,5 miliar dolar Taiwan, menurut HTC dalam siaran persnya, Rabu 29 April 2015.
HTC mengatakan bahwa pertumbuhan terkuat HTC kuartal pertama 2015 terjadi di Amerika Serikat, sedangkan pasar Eropa dan Timur Tengah menunjukkan momentum berkelanjutan untuk produk unggulan HTC One dan HTC Desire. Di Asia, HTC meraih kenaikan pangsa pasar di Taiwan, yang ditandai dengan tingkat penetrasi yang baik untuk produk kelas menengah di tengah kondisi produk premium yang cenderung stabil, dan di India dengan target pasar yang sama.
"Kami terus meningkatkan strategi kami selama beberapa bulan terakhir, dan hasil kuartal pertama mencerminkan kerja keras kami dalam mengkonsolidasikan proses dan operasional, sekaligus meningkatkan fokus utama untuk desain superlatif dan teknologi untuk gaya hidup mobile," ujar Cher Wang, Ketua dan CEO HTC.
Dalam kuartal pertama 2015, HTC telah meluncurkan HTC One M9 di ajang Mobile World Congress pada awal Maret lalu, kemudian merilis HTC One M9+ yang berlayar lebih besar di negara berkembang awal April. Di arena MWC, HTC juga mengenalkan produk kesehatan dan kebugaran melalui peluncuran HTC Grip yang merupakan produk pertama hasil kemitraannya dengan Under Armour, sebuah perusahaan olahraga terkemuka yang mendukung para atlet dan mempromosikan gaya hidup sehat. Kemudian HTC Vive bekerja sama dengan Valve.
HTC beberapa lalu juga mengangkat Cher Wang, Ketua dan pendiri HTC, sebagai Chief Executive Officer, menggantikan Peter Chou menjadi Kepala Bagian HTC Future Labs.
No comments:
Post a Comment