Nilai kapitalisasi pasar saham Indonesia berhasil menanjak sebesar 23,91 persen menjadi Rp 5.228 triliun per 30 Desember 2014, dari Rp 4.219 triliun pada akhir Desember 2013. Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito mengatakan penambahan 23 emiten baru dan 1 emiten relisting berhasil menambah nilai kapitalisasi pasar saham dan mendongkrak rerata frekuensi transaksi harian.
"Namun, rata-rata nilai transaksi harian saham periode Januari–Desember 2014 sebesar Rp 5,99 triliun, turun sebesar 3,93 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2013, yaitu sebesar Rp 6,24 triliun," ujarnya dalam paparan kinerja akhir tahun BEI di Jakarta, Selasa (30/12).
Di sisi lain, rata-rata frekuensi transaksi harian saham periode Januari–Desember 2014 naik dibandingkan dengan periode yang sama di 2013, yaitu naik sebesar 38,36 persen dari 153.686 kali transaksi menjadi 212.643 kali transaksi. "Adapun rata-rata volume transaksi harian saham periode Januari-Desember 2014 turun sebesar 0,71 persen mencapai 5,46 miliar lembar saham dibandingkan dengan periode yang sama di 2013 yang mencapai 5,50 miliar saham," kata Ito.
Sementara, sampai dengan 18 Desember 2014, aktivitas transaksi di pasar obligasi konvensional, syariah, dan sukuk korporasi serta Efek Beragun Aset (EBA) yang berdenominasi Rupiah mencapai Rp 163,04 triliun atau turun sebesar 12,21 persen dibandingkan pada 2013, yaitu Rp 185,72 triliun.
Frekuensi transaksi selama 2014 mencapai 21.466 kali atau naik sebesar 7,39 persen dibandingkan di sepanjang 2013 yang sebesar 19.989 kali. Rata-rata transaksi harian turun dari Rp 751,90 miliar per hari di sepanjang 2013, menjadi Rp 670,94 miliar per hari di 2014, atau turun sebesar 10,77 persen.
Lebih lanjut, untuk aktivitas transaksi di pasar obligasi konvensional yang berdenominasi Dolar AS mencapai US$10,27 juta atau turun sebesar 42.28 persen dibandingkan dengan di sepanjang 2013, yaitu sebesar US$ 17,80 juta.
Adapun frekuensi transaksi obligasi konvensional yang berdenominasi Dolar AS selama 2014 mencapai 17 kali atau turun sebesar 29,17 persen dibandingkan di 2013 sebesar 24 kali. Rata-rata transaksi harian turun dari US$ 72,07 ribu per hari di 2013 menjadi US$ 42,28 ribu per hari di 2014, atau turun sebesar 41,33 persen.
No comments:
Post a Comment