Toko online perangkat komputer dan telekomunikasi legendaris, Bhinneka.com, mengumumkan telah meraih pendanaan sebesar Rp 300 miliar dari perusahaan pemodal ventura Ideosource asal Jakarta. Dana tersebut akan digunakan agar Bhinneka menjadi pemain dominan di bisnis e-commerce produk elektronik.
Bhinneka bakal memanfaatkan dana ini terutama untuk hal pemasaran. Selain itu, dari pendanaan ini, Bhinneka juga kedatangan sejumlah nama besar dalam industri retail dan teknologi. Dua Managing Partner Ideosource, Andi S. Boediman dan Edward Ismawan, akan bergabung dengan Bhinneka untuk membantu urusan pemasaran dan pengembangan bisnis.
Ada pula tiga nama baru yang bergabung ke perusahaan itu, yaitu Betti Alisjahbana (Mantan Presiden Direktur IBM Indonesia) sebagai Chairman, Christian Van Schoote (Mantan Direktur Central Retail Corporation dan MAP Indonesia) sebagai COO, dan Heriyadi Janwar (mantan Senior Product Marketing Manager Microsoft) sebagai VP Corporate Sales.
Dalam sebuah pernyataan, Bhinneka berharap pendanaan serta orang-orang baru yang bergabung ini dapat membawa mereka untuk jadi perusahaan yang menawarkan saham perdana ke publik (IPO). Bhinneka, yang didirkan pada 1999 oleh Hendrik Tio yang kini menjabat sebagai CEO, merupakan perusahaan perdagangan online-to-online (O2O). Mereka juga memiliki sejumlah toko fisik yang diharapkan dapat mendukung penjualan online.
“Saat ini bisnis online Bhinneka sedikit lebih besar daripada bisnis offline-nya. Namun kami percaya kedua channel ini akan terus saling melengkapi,” jelas Hendrik. Saat ini, Bhinneka memiliki kantor di Jakarta, Surabaya, Medan, Makassar, dan Bandung. Mereka mengklaim kini telah memiliki 630 pegawai di seluruh Indonesia.
No comments:
Post a Comment